Bersama ini kami biaya-kuliah.com Menyampaikan Informasi Tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Sekolah Tinggi Penerbangan AVIASI (STP AVIASI) TA 2024/2025, Sebagai berikut:
Sekolah Tinggi Penerbangan AVIASI
Pada tahun 1992 didirikan PT AVIASI Upata Raksa Indonesia atau PT AVIASI berdasarkan maka Akta Notaris Soeleman Ardjasasmita, SH. Nomor 4 Tanggal 7 Januari 1992 , dengan bidang kegiatan sebagai berikut. Pertama, manufaktur yang mencakup rancang bangun, rekayasa, dan perakitan pesawat terbang beserta peralatannya. Kedua, jasa yang mencakup antara lain konsultasi dan sewa-menyewa serta kegiatan mengembangkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan bidang kedirgantaraan. Ketiga, perdagangan umum terutama tentang barang/peralatan yang berkaitan dengan kedirgantaraan. Adapun, para pendiri PT AVIASI terdiri atas enam orang yang dalam rapat para pemegang saham pada tanggal 23 Juli 1992 dipilih dalam jabatan-jabatan sebagai berikut.Presiden Direktur : Marsekal TNI (Purn) Sukardi
- Direktur : Marsda TNI (Purn) Sobirin Misbach
- Direktur : Marsda TNI ( Purn) Jahman
- Direktur : Marsda TNI (Purn) Suparman N.
- Presiden Komisaris :Mardya TNI (Purn) Suharnoko Harbani
- Komisaris : Marsma TNI (Purn) A. Andoko
Pada tahun yang sama, 1992 , Yayasan Aviasi Indonesia atau YAVI didirikan berdasarkan pada Akta Notaris Soeleman Ardjasasmita, SH Nomor : 2 Tanggal 4 Juni 1992 dengan tujuan sebagai berikut. Pertama, menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan khususnya yang berkaitan dengan ilmu, kejuruan , dan kegiatan Aviasi. Kedua, menjalankan kegiatan usaha dalam rangka meningkatkan kesejahteraan antarpaguyuban keluarga besar TNI AU, baik yang masih aktif maupun yang sudah purnawirawan. Adapun, para pendiri YAVI terdiri atas pendiri PT AVIASI ditambah Marsda TNI (Purn) Agus Suroto, yang semua menjadi Badan Pengurus YAVI.Ketua : Marsekal TNI (Purn) Sukardi
- Wakil Ketua : Mardya TNI (Purn) Suharnoko Harbani
- Sekretaris : Marsda TNI (Purn) Agus Suroto
- Bendahara : Marsda TNI (Purn) Sobirin Misbach
- Pembantu Umum : Marsda TNI (Purn) Suparman N.
- Pengawas I : Marsma TNI (Purn) A. Andoko
- Pengawas II : Marsda TNI (Purn) Jahman
Satu tahun berikutnya yaitu 1993, YAVI mendirikan sekolah penerbang Avindo Angkasa Pilot School (AAPS) pada jurusan / program studi dalam lingkungan Sekolah Tinggi Penerbangan AVIASI (STPA) berdasarkan pada keputusan Mendikbud Nomor : 37/D/O/1993 Tanggal 20 April 1993 dan ijin operasi Ditjen Perhubungan Udara yang berlaku selama enam bulan dan dapat diperpanjang. Dengan demikian, AAPS merupakan sekolah penerbang swasta pertama yang mengikuti tata pendirian suatu perguruan tinggi pada umumnya. Kemudian, pada tahun 1995 didirikan jurusan / program studi Manajemen Transportasi Udara (MTU) di lingkungan STPA berdasarkan pada Keputusan Dirjen Dikti Nomor : 337/DIKTI/Kep/1995 Tanggal 26 Juli 1995. Di samping hal itu, sejak awal tahun 1996 telah dilakukan upaya untuk memperoleh ijin pendirian jurusan / program studi Manajemen Bandar Udara (MBU) dari Depdikbud dengan harapan tahun 1997 jurusan ini memiliki landasan hukum. Akan tetapi, pada tahun 1998, status MBU di lingkungan STPA baru sebagai salah satu peminatan / konsentrasi dari program studi MTU. Meskipun, agak terlambat, akhirnya pada tahun 2006 MBU memperoleh ijin penyelenggaraan sebagai program studi mandiri atas dasar Surat Dirjen Dikti Nomor : 4015/D/T/2006 tanggal 31 Oktober 2006. Sebenarnya hubungan antara STPA dengan AAPS, MTU, dan MBU telah diatur YAVI dengan keputusan Nomor : 01/YAVI/1993 Tanggal 30 April 1993 yaitu STPA memiliki tiga jurusan/program studi yaitu AAPS, MTU, dan MBU.
Pendaftaran Mahasiswa Baru Di STP AVIASI 2024/2025 (Sekolah Tinggi Penerbangan AVIASI)
- Melakukan pendaftaran online di WPMB
- Setelah berhasil melakukan pendaftaran, anda akan mendapatkan No Formulir dan Password yang dikirimkan melalui Email yang sudah didaftarkan sebelumnya
- Login kembali ke Aplikas dengan menggunakan No Formulir dan Password yang sudah dikirim melalui email, apabila email tidak ada di Inbox, coba periksa di Folder SPAM
- Upload semua dokumen persyaratan setelah berhasil Login
- Lakukan pembayaran formulir di Bank BNI46 dengan mengikuti panduan disini
- Setelah pembayaran sudah dilakukan, anda akan mendapatkan Nomor Ujian untuk mengikuti Test Saringan Masuk CBT
- Silahkan anda datang ke kampus untuk mengikuti Ujian CBT tersebut, batas ujian CBT sampai dengan akhir periode Gelombang Penerimaan saat anda mendaftar, apabila anda tidak mengikuti Ujian maka dianggap mengundurkan diri dan Nomor Ujian anda sudah tidak berlaku (expired)
- Pada saat anda datang ke kampus untuk mengikuti Ujian CBT, melapor ke Panitia PMB (Loket Akademik), dan sampaikan anda ingin Ujian CBT, dan panitia akan memberikan Nomor Token
- Silahkan anda menuju ruangan ujian CBT yang sudah disediakan dan login menggunakan Nomor Ujian dan Nomor Token
- Anda diberikan batas waktu untuk menyelesaikan seluruh Soal Ujian, apabila waktu habis dan anda belum selesai, program akan menghitung dari soal yang sudah anda jawab saja
- Score Nilai Akhir dapat dilihat pada akhir Ujian, apabila Nilai anda dibawah dari 40 Point, maka anda di berikan satu kesempatan kembali untuk ikut ujian ulang, silahkan anda melapor kembali ke panitia
- Apabila Score anda diatas 40 Point, maka anda otomatis dinyatakan LULUS, segera melapor ke Panitia untuk mengikuti Proses Daftar Ulang
- Anda diminta untuk melengkapi proses verifikasi berkas persyaratan daftar ulang, apabila lengkap maka panitia akan membuat Tagihan Kewajiban Daftar Ulang yang dapat anda bayarkan di Bank BNI46, petunjuk pembayaran daftar ulang dapat dilihat disini
- Setelah anda membayar Biaya daftar Ulang, secara otomatis sistem akan memberikan NIM (Nomor Induk Mahasiswa) kepada Anda, nomor ini dapat anda lihat pada WPMB.
Be the first to comment